Aku akan bercerita bagaimana perasaanku hari ini, aku kecewa karena nggak masuk SNMPTN 2014 aku juga sangat kecewa karena tidak masuk SBMPTN 2014. Padahal di SMA aku mati-matian belajar dan alhamdulillah selalu masuk 5 besar. Tapi mungkin Allah mempunyai jalan lain untuk aku nantinya, entah kenapa perasaan iri terhadap teman yang masuk PTN itu muncul. Aku seakan tak dihargai di tempat kuberpijak ini, dalah hati aku terus mengatakan "Orang berhasil bukanlah dilihat dari sekolah/universitasnya, tetapi memang dari dirinya sendiri" Tapi yang membuat aku sedih malah bukan karena itu, tapi melihat ada sedikit kecewan dari orang tuaku. Aku berusaha menutupi rasa sedihku dengan terus tertawa dan tersenyum tapi apa seseorang bisa terus menyembunyikan perasaaannya?
Ya Allah, aku tau engkau sudah mengatur segalanya. Yang aku bisa adalah berjanji untuk belajar dengan giat dan sungguh-sungguh demi menjadi orang sukses nantinya amiinn. Mungkin karena sampai saat ini aku sering sekali melewatkan waktu shalat, terkadang ketiduran ataupun ada urusan lainnya, apa mungkin ini merupakan tamparan Allah kepadaku.
Dari dulu aku dibesarkan sama mamah, karena papah selalu kerja diluar kota dan hanya seminggu sekali bisa bertemu aku. Bagiku mamah adalah segalanya, dan bagiku hingga saat ini aku berjuang semata-mata demi semua keringat mamah. Aku ingin nantinya jika aku menjadi seorang ibu akan menjadi ibu seperti mamah. Nah, dengan begitu dimanapun universitas aku berada sekarang apalagi sekarang aku memilih universitas swasta terbaik "GUNADARMA" disitulah aku akan membuka dan menjadikan semua mimpiku menjadi kenyataan.
Jadi, ga perlu sedih, kecewa ataupun iri kalau ga keterima di PTN karena yang kita tahu itu adalah takdir dari Allah, dan mungkin kesuksesan itu akan terkabul ditempat lain. Sedih itu udah ga jaman, terus jangan maksain harus nyogok sana sini untuk masuk yang kita inginkan, toh kalau kita merasa pintar juga dimanapun kita berada, kita akan selalu siap.
*MAYA*
Ya Allah, aku tau engkau sudah mengatur segalanya. Yang aku bisa adalah berjanji untuk belajar dengan giat dan sungguh-sungguh demi menjadi orang sukses nantinya amiinn. Mungkin karena sampai saat ini aku sering sekali melewatkan waktu shalat, terkadang ketiduran ataupun ada urusan lainnya, apa mungkin ini merupakan tamparan Allah kepadaku.
Dari dulu aku dibesarkan sama mamah, karena papah selalu kerja diluar kota dan hanya seminggu sekali bisa bertemu aku. Bagiku mamah adalah segalanya, dan bagiku hingga saat ini aku berjuang semata-mata demi semua keringat mamah. Aku ingin nantinya jika aku menjadi seorang ibu akan menjadi ibu seperti mamah. Nah, dengan begitu dimanapun universitas aku berada sekarang apalagi sekarang aku memilih universitas swasta terbaik "GUNADARMA" disitulah aku akan membuka dan menjadikan semua mimpiku menjadi kenyataan.
Jadi, ga perlu sedih, kecewa ataupun iri kalau ga keterima di PTN karena yang kita tahu itu adalah takdir dari Allah, dan mungkin kesuksesan itu akan terkabul ditempat lain. Sedih itu udah ga jaman, terus jangan maksain harus nyogok sana sini untuk masuk yang kita inginkan, toh kalau kita merasa pintar juga dimanapun kita berada, kita akan selalu siap.
*MAYA*
Komentar
Posting Komentar